Tentunya kita semua masih ingat apa yang terjadi pada Samsung Galaxy Note 7, bukan. Tidak mau mencelakakan penggunanya, Samsung pun akhirnya menarik seluruh Galaxy Note 7 dari pasaran. Akan tetapi, hal yang menarik adalah masih banyak sisa bahan dasar untuk memproduksi Samsung Galaxy Note 7 yang belum diproduksi menjadi smartphone utuh. Jelas saja Samsung tidak mau membuang percuma sisa produk yang belum selesai diproduksi. Oleh sebab itu, (dengan perbaikan di sisi baterai tentunya) Samsung melanjutkan produk tersebut sebagai Galaxy Note FE atau Galaxy Note Fan Edition. Galaxy Note FE adalah produk yang dijamin lebih untuk pengguna dengan penyesuaian yang telah dilakukan Samsung.
Seperti apa kemampuan dari Galaxy Note FE? Apakah benar-benar aman di tangan pengguna, dan masihkah produk ini layak untuk dimiliki pengguna setelah Samsung juga merilis Galaxy Note 8 tahun ini? Simak ulasannya berikut ini.
Desain
Pada dasarnya Galaxy Note Fe adalah produk yang sama dengan Galaxy Note 7. Tentu sudah tak asing dengan wujud Galaxy Note 7 yang sempat diluncurkan oleh Samsung dibulan Agustus 2016 silam. Galaxy Note Fe tentunya masih memiliki desain classic seri Galaxy Note yang masih memiliki bezel pada bagian atas dan bawah. Berbeda dengan Infinity Display yang ditawarkan oleh Samsung pada seri Galaxy S8 dan Galaxy Note 8 dengan rasio layar 18:9.
Galaxy Note Fe tentunya masih menggunakan layar dengan rasio 16:9. Perangkat ini memiliki layar lengkung yang juga dengan ergonomic yang paling nyaman ditangan pengguna, yang akhirnya menjadi cikal bakal dari Infinity Display. Karena layar ‘Edge’ pada Galaxy Note 7 atau Note Fe ini tidak terlalu melebar ke sisi. Berbeda dengan saudara segenerasinya yaitu Galaxy S7 Edge yang memiliki lengkungan layar melebar. Panel bagian depan juga sudah dilengkapi dengan pelindung layar Gorilla Glass 5. Frame bermaterial metal pun tampak kokoh membingkai perangkat.
Desain lawas seri Note juga terdapat pada tombol home yang berpadu fungsi dengan sensor fingerprint terletak di bezel bawah bagian depan. Berbeda dengan Galaxy S8 dan Note 8 yang sudah menempatkan fingerprint di bagian belakang. Sementara penempatan tombol power berada disisi bagian kanan sedangkan tombol volume berada di bagian kiri.
Seperti yang kita ketahui Galaxy Note Fe menawarkan kapasitas baterai yang lebih kecil, namun dimensi body yang dihadirkan tidak mengalami perubahan. Secara presisi, perangkat yang dibekali layar 5,7 inci ini memiliki ukuran dimensi 153.5mm x 73.9mm dengan ketebalan sebesar 7.9 mm.
Samsung menawarkan dua varian untuk Galaxy Note Fe di Indonesia. Varian warna yang kami pegang saat ini adalah varian berwarna Blue Voral. Warna Blue Coral yang ditawarkan terlihat sebagai sesuatu yang cukup fresh untuk smartphone Samsung. Namun warna ‘biru terang’ yang ditawarkan Samsung ini masih menjadi pilihan yang segmentis, bukan selera umum kebanyakan orang. Varian lain yang bisa dipilih yaitu warna hitam.
Sementara pada penampang bagian belakang, tidak ada yang terlihat begitu sepesial. Galaxy Note yang mengusung body dengan material Glass ini juga telah menggunakan Gorilla Glass 5 pada penampang bagian belakang. Tulisan Galaxy Note Fe tertera di bagian bawah. Ini tentunya akan memudahkan identifikasi bahwa perangkat ini adalah versi perbaikan dari Galaxy Note 7, sewaktu-waktu jika pengguna melewati pemeriksaan keamanan di bandara.
Modul kamera tentunya tetap berada di bagian tengah, yang menjadi konsistensi Samsung pada setiap produknya hingga saat ini. Disamping modul kamera, terdapat lampu LED flash dual-Tone, serta sensor pendeteksi detak jantung.
Galaxy Note Fe sudah menggunakan konektor USB Type C, yang terdapat di bagian bawah bersama dengan lubang jack 3,5mm, grill speaker serta slot stylus. Sedangkan Slot SIMCard berada di bagian sisi atas. Sebenarnya, Galaxy Note Fe atau Galaxy Note 7 sendiri adalah perangkat pertama Samsung yang menggunakan microUSB type C saat pertama kali diperkenalkan di tahun 2016 silam. Juga untuk S-Pen, teknologi yang ditawarkan adalah teknologi terbaru seperti yang ada pada Galaxy Note 8 yaitu dengan S-Pen dengan teknologi EMR (Electromagnetic Resonance). Teknologi ini pula yang memungkinkan layar tetap dapat digunakan meskipun terkena air.
Tentu tak lupa sertifikasi tahan air IP68 yang juga menjadi keunggulan dari Galaxy Note Fe. Perangkat ini mendapat jaminan durabilitas tahan di bawah air (tawar) dengan kedalaman 1,5 meter dengan maksimal selama 30 menit.
Spesifikasi
Tentunya tidak ada perubahan dari segi spesifikasi dari Galaxy Note 7 ke Galaxy Note Fe. Perangkat ini dibekali dengan layar SuperAMOLED 5,7 inci, dengan resolusi maksimal QHD 2560×1440. Pengguna juga dapat memilih resolusi lain pada layar, baik resolusi paling rendah yaitu HD 720px1280atau resolusi FullHD 1080×1920 yang tersedia di menu Display.
Beralih ke dapur pacu perangkat ini dibekali SoC Exynos 8890 yang terbilang masih sangat mumpuni untuk tahun 2017. SoC ini memiliki prosesor Octa-core 4×2.3 GHz Mongoose + 4×1.6 GHz Cortex-A53 dan GPU Mali-T880 MP12. Kapasitas RAM yang tersedia yaitu 4GB serta internal storage sebesar 64 GB.
Untuk fitur kamera, Galaxy Note Fe memiliki kamera utama 12 MP dengan lebar bukaan F/1.7 dengan teknologi autofocus Dual Pixel PDAF. Sedangkan kamera depan dibekali dengan sensor beresolusi 5 MP juga dengan bukaan yang sama yaitu F/1.7. Kemampuan rekam video maksimal yaitu resolusi 4K dan juga telah didukung dengan Optical Image Stabilization.
Satu-satunya perubahan yang ada pada Galaxy Note FE dari sisi hardware adalah kapasitas baterai yang tersedia. Dimana kapasitas baterai pada Galaxy Note fe kini lebih kecil yaitu sebesar 3200mAh, sedangkan baterai yang disematkan pada Galaxy Note 7 berkapasitas 3600mAh. Memang lebih kecil, tapi tentunya keamanannya kini lebih terjamin.
Untuk kelengkapan sensor pun tidak ada yang berubah, mulai dari Ambience Light sensor, acceleration, proximity, compass, gyroscope, dan juga barometer. Sensor lain seperti fingerprint, iris scanner, serta heartbeat sensor tentunya juga menjadi pelengkap di smartphone kategori flagship milik Samsung ini.
Konektivitasnya pun lengkap, tentunya konektivitas 4G yang tersedia pada dua slot SIMcard dengan konsep hybrid dimana slot SIM card 2 tergabung dengan slot MicroSD. Pengguna bisa menambakan media penyimpanan memori external MicroSD dengan kapasitas maksimal 256GB. Konektivitas lainnya yang tersedia antara lain i-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth 4.2, GPS/GLONASS, serta fitur NFC.
Sama seperti Galaxy S8 dan Note 8, Galaxy Note Fe juga telah menggunakan interface Grace UX. Adapun basis sistem operasi yang digunakan masih Android Nougat 7.1. Beberapa fitur terbaru seperti Bixby, Dual Messengers, dan Screen Off memo juga telah tersedia di Galaxy Note Fe.
Komentar
Posting Komentar